
IDI I ACEHHERALD – AR alias Nanda (27), warga Desa Buket Teukuh Kecamatan Idi Tunong Aceh Timur yang selama ini masuk DPO (daftar pencarian orang) kasus narkoba, tewas di dor aparat kepolisian Polsek Idi Tunong, Selasa (11/02/2020) dinihari.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro, S.I.K,M.H, Rabu (12/02/2020) mengatakan, penangkapan AR bermula dari informasi istri AR kepada anggota Polsek Idi Tunong bahwa AR suaminya sedang berada di rumah kawannya di Desa Buket Tekueh, Kecamatan Idi Tunong.
Mendapat informasi tersebut, personel Polsek Idi Tunong bersama istri korban menuju ke lokasi dimana AR berada. Mengetahui kedatangan petugas, AR mencoba melarikan diri. Melihat targetnya berusaha kabur, petugas memberikan tembakan peringatan sebanyak empat kali, namun AR terus berusaha kabur. Namun polisi berhasil menghentikannya, namun saat petugas berupaya memborgolnya, justru AR melawan dan mendorong petugas sehingga terjatuh di saluran air.
AR terus berusaha kabur dari sergapan petugas. Tidak mau kehilangan targetnya lepas, anggota Polsek Idi Tunong kembali memberikan tembakan peringatan akan tetapi tidak diindahkan, sehingga diambil tindakan tegas dengan timah panas hingga AR roboh.
Selanjutnya AR dibawa ke Puskesmas Idi Tunong untuk mendapatkan pertolongan, namun saat petugas puskesmas sedang berusaha memberikan pertolongan, nyawa AR tidak tertolong lagi.
Ditambahkan Kapolres, selain sebagai DPO Satres Narkoba Polres Aceh Timur, AR juga mempunyai berbagai catatan kriminal lainnya seperti pencurian dan pemerkosaan.
Penulis : Ridwan Suud