Dari KMP Aceh Hebat, Nova Sapa Peserta Pertemuan Dokter Bedah Saraf Indonesia

BANDA ACEH | ACEH HERALD– Gubernur Aceh Nova Iriansyah, menyapa para dokter spesialis bedah saraf yang tengah mengikuti Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia ke 24, dari KMP Aceh Hebat. Pertemuan itu digelar di Banda Aceh selama dua hari, Sabtu -Minggu, 24-25 Juli 2021. “Selamat menyelenggarakan pertemuan. Sebagai tuan rumah kami berharap … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, didampingi Sekda Aceh, Taqwallah, menyapa para dokter bedah saraf yang sedang melakukan pertemuan ilmiah tahunan Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia ke- XXIV secara virtual dari kapal Aceh Hebat 2, Sabtu (24/7/2021).

BANDA ACEH | ACEH HERALD–

Gubernur Aceh Nova Iriansyah, menyapa para dokter spesialis bedah saraf yang tengah mengikuti Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia ke 24, dari KMP Aceh Hebat. Pertemuan itu digelar di Banda Aceh selama dua hari, Sabtu -Minggu, 24-25 Juli 2021.

“Selamat menyelenggarakan pertemuan. Sebagai tuan rumah kami berharap bapak ibu dokter semua bisa menikmati Banda Aceh. Selamat berdiskusi dan terima kasih atas kehadirannya di Banda Aceh,” kata Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Sabtu, (24/7/2021).

Nova dalam pembukaan kegiatan itu, mengharapkan agar dalam pertemuan itu dapat menghasilkan kajian ilmiah yang bermanfaat bagi penanganan penyakit saraf di Indonesia.

“Semoga dalam pertemuan ini bisa melahirkan rekomendasi yang bermanfaat bagi perkembangan dunia medis di tanah air,” kata Nova saat membuka acara itu secara virtual.

Pembukaan kegiatan itu juga diikuti oleh Ketua MPR RI, Bambang Susetyo dan Menteri Kesehatan Dr. Budi Gunadi Sadikin. Mereka mengikutinya secara virtual.

Sementara dari Banda Aceh, kegiatan itu juga diikuti oleh Asisten III Setda Aceh, Dr. Iskandar AP., anggota DPR Aceh, dr. Purnama Setiabudi, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin dan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Aceh, Dr Safrizal Rahman dan Kota Banda Aceh.

Sementara itu, ketua panitia acara, dr. Imam Hidayat, mengatakan kegiatan PIT awalnya direncanakan digelar pada tahun lalu secara offline di Banda Aceh. Namun karena situasi pandemi covid-19, panitia kemudian mengundurkan waktu pelaksanaan untuk tahun ini dan melaksanakan secara virtual.

Kegiatan tersebut diikuti langsung oleh 350 peserta selama 2 hari. Mereka akan mendengarkan 80 paparan topik yang dibawakan oleh 77 pembicara lokal dari Indonesia dan beberapa pembicara internasional. “Selain presentasi ilmiah, juga diisi 3 workshop,” kata Imam.

Baca Juga:  Plt Gubernur Tetapkan Sunawardi Jadi Ketua Gugus Tugas COVID-19 Aceh

Berita Terkini

Haba Nanggroe