
[divider style=”solid” top=”20″ bottom=”20″]
ACEH UTARA | ACEH HERALD
MAHASISWA Universitas Malikussaleh (Unimal), Lhokseumawe, melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan XXVII, di Desa Blang Gurah, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara, Jumat (13/11/2020).
Selama melaksanakan KKN di desa tersebut, khususnya mahasiswa kelompok 162, mensosialisasikan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), membuat dan membagi-bagikan hand sanitizer untuk masyarakat.
Mahasiswa semester akhir Unimal kelompok 162 yang sedang melakukan pengabdian masyarakat di Desa Blang Gurah itu, selain membuat hand sanitizer dari bahan alami, mereka juga mensosialisasikan tentang Covid-19 kepada masyarakat.
Salah seorang mahasiswa KKN tersebut, Safira Ulva, kepada Aceh Herald mengatakan, pelaksaan KKN kali ini berbeda dari KKN sebelumnya, kali ini mahasiswa yang melaksanakan KKN di Desa Blang Gurah memilih skema KKN pencegahan Covid-19, dimana mahasiswa dituntut untuk mampu melakukan pencegahan dan sosialisasi tentang Covid-19.
Kelompok KKN 162 ini sendiri beranggotakan mahasiswa dari lintas jurusan di antaranya Tambah Lambok Berutu dari jurusan Ilmu Kelautan, Muhammad Riski dari jurusan Ekonomi Syariah, Safira Ulva, Siti Arfayani, Fawati Hushuwar Batu Bara dan Riski Adinda Ritonga dari jurusan Akuntansi dan Wirdayani dari jurusan Teknik Kimia.
Sementara itu, Ketua kelompok, Tambah Lambok Berutu mengatakan, dalam rangka pencegahan Covid-19 dan penerapan protokol kesehatan, maka diperlukan sarana dan prasarana umum yang dapat memudahkan masyarakat dalam mengikuti instruksi pemerintah. “Kami berinisiatif membuat hand sanitizer dari bahan alami untuk memudahkan masyarakat, karena sebagaimana yang kita tahu, harga handsanitizer sekarang sedang tidak pada harga normal, oleh karena itu, dengan adanya pemanfaatan bahan alami, tentu akan memudahkan masyarakat dan mampu di jangkau oleh semua kalangan,” katanya.
Adapun cara pembuatan handsanitizer dari bahan alami ini yaitu, menggunakan ekstrak herbal mix etanol sebanyak 25%. Bahan yang dibutuhkan diantaranya ekstrak daun sirih, alkohol 70% dan ekstrak jeruk nipis. Untuk jeruk nipis dan daun sirih sangat mudah ditemukan di Desa Blang Gurah, sedangkan untuk alkoholnya bisa didapatkan di apotik terdekat dengan.
Geuchik Blang Gurah, Ismuhu mangaku sangat mendukung dan mengapreasiasi kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN kelompok 162. ”Dengan adanya inisiatif mahasiswa untuk pembuatan handsanitizer dari bahan alami ini, sangat membantu masyarakat desa kami,” ujarnya.(*)
PENULIS : FERIZAL HASAN