
BLANGPIDIE I ACEH HERALD
TINGKAH anak manusia makin keterlaluan. Setidaknya ini yang tercermin dalam peristiwa di Gampong Pante Cermin Kecamatan Babahrot Kabupaten Abdya, Jumat (17/09/2021) tengah malam. Sesosok bayi perempuan ditemukan dalam keadaan hidup pada pelataran sebuah keudee.
Bayi malang itu diletakkan begitu saja di dalam wadah seperti kotak air mineral kemasan. Bayi yang tampak kedinginan dibalut dengan kain pajng batik, serta dilengkapi dot dan sebuah kitab yaasin. “Ini pekerjaan keji melebihi hewan, karena hewan saja tak membuang anaknya. Jika memang malu, mengapa mau berbuat malu,” kata seorang warga yang tak menyebutkan identitasnya.
Beberapawarga lainnya menduga bayi malang itu hasil perbuatan amoral orang tuanya. Dan sejauh ini warga juga melakukan siapa sebenarnya pemilik bayi malang itu. “Saat ditemukan posisi bayi dibalut dengan kain dan diletakkan dalam kotak beserta dot dan buku yasin,” ujar Kapolres Abdya AKBP Muhammad Nasution melalui Kapolsek Babahrot Ipda Amril Bahri, kepada awak media, Sabtu (18/9/2021).
Selain itu, dikatakan Amril, bayi itu awalnya ditemukan oleh Said Amin (22) dan M. Kamaruddin (21) yang saat itu baru pulang menjenguk rekannya yang sakit. Saat keduanya ingin pulangm kala melewati lokasi itu, mereka tiba tiba mendengar suara tangis bayi. Ketika didekati sumber suara, ternyata benar jika itu suara tangisan sosok bayi yang belakangan diketahui berkelamin perempuan.
Selanjutnya kedua orang itu, langsung menghubungi pihak tokoh masyarakat dan kemudian kasus itu dilaporkan ke poiisi. “Setelah mndapatkan formasi itu, kita langsung meluncur ke TKP.”
Kemudian, karena kasihan dan khawatir dengan kondisi bayi itu, pihaknya membawa bayi ke Puskesmas Babahrot untuk mendapatkan perawatan.
Namun karena di Puskesmas Babahrot tidak ada bidan dan dokter anak pada waktu itu, Polsek Babahrot setelah berkoordinasi dengan Kapolres dan tim Satreskrim membawa bayi itu ke Rumah Sakit Umum Teungku Peukan (RSUTP) Abdya.”