Anggota DPRA Minta Pemerintah Aceh Segera Perbaiki Longsor Jalan KKA ke Gunung Salak

LHOKSUKON | ACEHHERALD ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat (DPRA), H Tantawi SIP MAP meminta Pemerintah Aceh segera memperbaiki kondisi jalan lintas KKA, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara ke Kabupaten Bener Meriah. “Mengingat semakin tumbuhnya sektor wisata Aceh Utara, Bener Meriah dan Aceh Tengah, maka saat ini jalan menuju kesana sangat macet akibat badan jalan rusak, … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Foto Yuswardi

LHOKSUKON | ACEHHERALD

ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat (DPRA), H Tantawi SIP MAP meminta Pemerintah Aceh segera memperbaiki kondisi jalan lintas KKA, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara ke Kabupaten Bener Meriah.

“Mengingat semakin tumbuhnya sektor wisata Aceh Utara, Bener Meriah dan Aceh Tengah, maka saat ini jalan menuju kesana sangat macet akibat badan jalan rusak,  hal ini perlu respon pemerintah Aceh agar segera memperbaiki pada badan jalan yang rusak rusak,” ujar anggota Fraksi Partai Demokrat DPRA ini.

Foto Ist

Pantauan Acehherald.com, kondisi terparah dan membuat antrian panjang kendaraan akibat badan jalan berbatu, dan terjal terlihat diujung jembatan rangka baja di kilometer 41 Kecamatan Nisam Antara. Batu cadas, tanah bergelombang dan aspal yang terkelupas membuat pengguna jalan harus hati-hati. Kalau saat kondisi jalan kering saja susah dilalui apalagi kalau musim hujan kondisi jalan sangat licin.

Mengingat pentingnya jalur transportasi di tempat itu, Tantawi yang merupakan anggota DPRA dari Dapil 5 (Lhokseumawe, Aceh Utara) berharap gerak cepat pemerintah Aceh. Utamanya jalan terjal, berbatu dan jembatan yang sempit harus segera dicari jalan keluar. “Saya mondorong gubernur Aceh melalui Dinas PUPR Aceh untuk segera mengaspal dan munutup lubang jalan serta membangun jembatan di gunung salak Aceh Utara yang lebar,” katanya.

Sementara itu, pada hari Kamis (5/5/2022) antrean panjang kendaraan masih terjadi di lokasi itu. Banyak warga yang memanfaatkan jalan itu menuju Kabupaten Bener Meriah, dan Kabupaten Aceh Tengah. “Parah, macet luar biasa,” ujar Zubir warga Lhokseumawe.

 

Penulis : Yuswardi

Baca Juga:  Amukan Sijago Merah Menjelang Waktu Sahur, 4 Ruko Ludes Terbakar 8 Rumah Jadi Imbas

Berita Terkini

Haba Nanggroe