
BANDA ACEH I ACEH HERALD
SUKSESI Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh dipastikan berlangsung marak dan alot. Setelah Imran Joni, M Nasir Nurdin dan Azhari Bahrul yang memasukkan berkas pencalonan ke Panitia Pengarah atau Steering Committee (SC), Kamis (18/11/2021) hari ini, giliran Teuku Haris Fadhillah atau akrab disapa Ampon Haris, memasukkan berkas pencalonannya ke SC.
Bersama tim pendukungnya, Ampon Haris menyerahkan berkas pencalonan itu di Kantor PWI Aceh dan diterima oleh Ketua SC, Nurdinsyam yang ikut disaksikan oleh Ketua Organizing Committee (OC) Muhammad Zairin. Ampon Haris yang juga wartawan senior serta salah seorang pejabat di RRI Banda Aceh itu punya tagline “Melayani dan Peduli Profesi”.
Tagline itu tak lepas dari Visi seorang Teuku Haris menuju kursi Ketua PWI Aceh yaitu mewujudkan PWI Aceh berintergritas, profesional dan bermartabat, dengan mengedepan pelayanan serta peduli profesi.
Sementara salah satu misi Haris adalah mensejahterakan wartawan dengan memperbanyak pelatihan dan pendidikan jurnalistik serta memperbanyak pelaksanaan uji kompetisi wartawan.
Sebelumnya, ke empat nama kandidat itu sudah sempat santer di sebut sebut sebulan terakhir menjelang Konferprov ke-12 PWI Aceh yang akan mulai dibuka, Jumat (19/11/2021) malam besok, oleh Gubernur Aceh Ir H Nova Iriansyah MT, di Ballroom Hotel Hermes.
Sebelumnya seorang calon kandidat lainnya juga telah memgambil formulir pencalonan di perwakilan SC, yaitu Iranda Novandi. Namun sampai informasi ini diturun oleh redaksi acehhrald.com, Iranda belum memasukkan berkas pencalonannya.
Sementara itu, Panitia SC juga membuka kesempatan yang sama kepada bakal kandidat Ketua Dewan Kehormatan Propinsi (DKP) PWI Aceh untuk mendaftar. Namun sejauh ini belum ada figur yang mendaftarkan diri. “Sesuai dengan Peraturan Dasar dan Peraturan Rumag Tangga (PD/PRT) PWI, kami akan membuka kesempatan itu sampai dengan pleno di Konferprov. Pembukaan lebih awal semata mata memberi kesempatan pada OC untuk mempersiapkan berkas dan kelengkapan administrasi menuju ajang pemilihan nantinya,” kata Nurdinsyam.
Konferprov XII PWI Aceh itu juga menjadi ajang untuk evaluasi kinerja organisasi,serta merancang program lima tahun ke depan.
Sementara secara terpisah. Ketua OC Muhammad Zairin menyatakan, saat ini Panitia Pelaksana terus melakukan ragkaian persiapan. “Alhamdulillah, persiapan sudah hampir final, termasuk untuk pelaksanaan webinar nasional, dengan tajuk ‘Peran media membumikan qanun LKS di Aceh’. Intinya kami hanya menunggu Hari H, kita doakan semoga semua lancar adanya,” kata Zairin.