
PEUREULAK | ACEH HERALD – Ratusan alumni Dayah Abu Kuta Krueng Ulee Glee Pidie Jaya yang tergabung dalam Ikatan Rabithah Alumni Darul Munawwarah (IRADAH) Wilayah Aceh Timur dikukuhkan.
Acara pengukuhan pengurus IRADAH Kabupaten Aceh Timur periode 2021-2026 itu dilakukan Tgk H Zulkarnaini Juned ( Ketua Umum IRADAH Pusat) di Balee Pengajian/Dayah Darul Munawwarah di Desa Lhok Dalam Peureulak Aceh Timur, Selasa (26/1/2021).

Pengurus IRADAH Aceh Timur yang dikukuhkan tersebut terdiri Tgk Muhammad bin Yahya (ketua umum), Tgk Ilyas bin Musa ( ketua 1), Muhammad Ikbal SPd.I (sekretaris umum) dan Tgk Fuadi Ibrahim sebagai bendahara umum. Sedangkan Tgk Adnan Ibrahim dipercaya sebagai ketua majelis syuyukh.
Bersamaan acara pengukuhan para alumni Dayah Abu Kuta Krueng yang sebagian besar sudah menjadi pimpinan dayah/ pesantren di Aceh Timur ini, juga dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Selain dihadiri ulama dan tokoh masyarakat di Aceh Timur, salah seorang anggota DPR Aceh, Iskandar Usman Al-Farlaky yang merupakan putra Peureulak juga tampak hadir mendampingi para ulama dan pimpinan pesantren dari berbagai daerah yang diundang.
Ketua IRADAH Pusat Tgk H Zulkarnaini Juned usai mengukuhkan pengurus IRADAH Aceh Timur menyampaikan beberapa hal terkini dan sedang terjadi di Aceh.
Intinya, Zulkarnaini mengharapkan kepada semua pihak untuk sama-sama menjaga akidah Islam. “Jangan sampai aqidah rusak hanya karena uang recehan,” tegasnya.
Ketua umum IRADAH pada kesempatan itu mengingatkan umat Islam dan orang kaya Aceh jangan membiarkan rentenir berkeliaran di Aceh Timur dengan menjerat masyarakat dengan meminjam uang dengan bunga tinggi.
Ketua IRADAH Pusat Tgk H Zulkarnaini Juned yang juga pimpinan pesantren terkenal di Aceh Utara ini meminta agar orang kaya ikut membantu memodali orang miskin yang membutuhkannya tanpa meminta keuntungan.
Penulis Ridwan Suud