
[divider style=”solid” top=”20″ bottom=”20″]
BIREUEN | ACEH HERALD
AKBP Pol (Purn) Drs H Adnan, yang lazim disebut sebagai Adnan Meu Pep Pep, kini resmi bergabung ke Partai Indonesia Terang (PIT), seperti diakui oleh Adnan kepada Aceh Herald, Sabtu (10/10/2020) kemarin.
Dikatakan Adnan, setelah pensiun dari kepolisian beberapa saat lalu, figur polisi lalu lintas yang senantiasa wara wiri di jalan raya dengan mobil patroli PJR yang dilengkapi pengeras suara itu, senantiasa dengan gaya yang khas mengingatkan pelalulintas untuk mematuhi peraturan berlalu lintas. Karena itu pula ia akhirnya terkenal dengan ikon Adnan meu pep pep.
Pria itu memutuskan untuk ikut terjun ke dunia politik, sebagai upaya untuk tetap dekat dengan rakyat.
Tokoh meu pep pep Aceh ini pernah viral di Aceh tahun 2013, bahkan namanya terkenal hingga seluruh Indonesia dan luar negeri. Karena saat itu banyak media sering memberitakannya, tentang keunikan dan tingkat kepedulian terhadap pencegahan kecelakaan lalulintas.
Pada tahun 2017, ketika Kapolda Aceh Irjenpol Rio S Djambak, memberikan penghargaan kepada sejumlah personel yang bertugas di fungsi lalu lintas atas berbagai prestasi, salah satunya tokoh meu pep pep (Polisi cerewet) Polda Aceh AKBP Drs H Adnan pada acara syukuran HUT Polisi Lalu lintas yang dilaksanakan di gedung Serbaguna Mapolda Aceh, Selasa (26/09/2017).
AKBP Adnan diberikan penghargaan atas prestasinya menciptakan model sosialisasi unik dalam menciptakan keselamatan di jalan. Program ini telah dijalankan sejak tahun 2013 atas perintah Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi.
Adnan mengatakan, Program Polisi Meu Pep Pep sangat efektif untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pengemudi di jalan, hal ini sangat berpengaruh untuk menurunkan angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan di Aceh.
Untuk tetap eksis sebagai figur peduli masyarakat, kini AKPB (Purn) Drs H Adnan bergabung di Partai Indonesia Terang, dengan harapan Aceh terang pendidikan, terang lapangan kerja, terang pangannya, terang sandangnya dan terang papannya, serta terang hatinya.(*)
PENULIS : FERIZAL HASAN