Aceh Barat Raih Penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan

Mahdi Efendi: Saya Dedikasikan Penghargaan itu untuk Jajaran Forkopimda, OPD dan TPID MEULABOH ACEHHERALD.com – Pemkab Aceh Barat meraih penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan. Aceh Barat menyabet penghargaan untuk kategori Kinerja Pengendalian Inflasi Daerah Tahun Anggaran 2023 periode pertama. “Alhamdulillah, capaian ini semua atas kerjasama kolaboratif serta sinergitas lintas sektor di Pemkab Aceh Barat, … Read more

Mahdi Efendi

Iklan Baris

Lensa Warga

Mahdi Efendi: Saya Dedikasikan Penghargaan itu untuk Jajaran Forkopimda, OPD dan TPID

MEULABOH ACEHHERALD.com – Pemkab Aceh Barat meraih penghargaan Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan. Aceh Barat menyabet penghargaan untuk kategori Kinerja Pengendalian Inflasi Daerah Tahun Anggaran 2023 periode pertama. “Alhamdulillah, capaian ini semua atas kerjasama kolaboratif serta sinergitas lintas sektor di Pemkab Aceh Barat, mulai dari jajaran Forkopimda, OPD serta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Sekaligus menjadi bukti dari komitmen kami untuk mengendalikan inflasi di Aceh Barat,” tutur Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Drs Mahdi Efendi, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (28/07/2023) jelang petang.
Mahdi mengakui jika dirinya telah diberitahu oleh pihak Kemendagri, selaku instansi yang memberikan penghargaan, terkait penghargaan dimaksud. “Kami juga telah diundang secara resmi ke Kemendagri, untuk mengambil penghargaan yang akan diserahkan oleh Bapak Mendagri di Sasana Bhakti Praja, kantor pusat Kemendagri, Senin (31/07/2023) mendatang,” tutur Mahdi.
Menurut Pj Bupati Aceh Barat itu, penghargaan tersebut diberikan dengan beberapa indikator yang tak diberitahukan ke daerah. Karena tim pusat melakukan supervisi dengan mendatangi atau menghubungi langsung lembaga yang kompeten dan punya data konkret tentang kondisi lapangan di daerah yang dinilai. “Misalnya mereka mentracking melalui Badan Pusat Statisik (BPS) atau lembaga lainnya. Sehingga data yang didapat juga sesuai kondisi riil lapangan dan tidak ada campur tangan daerah yang dinilai,” tandas Mahdi Efendi.
Sebelumnya, seperti data yang dirilis oleh BPS secara nasional, Aceh Barat bersama Lhokseumawe dan Kota Banda Aceh termasuk daerah dengan nilai inflasi stagnan. Bahkan terhitung deflasi, karena terjadi penurunan angka inflasi. Kondisi itu sempat terjadi dalam dua kali rilis BPS di tahun 2023. “Kami juga melakukan pemantauan ke pasar pasar tradisional bersama jajaran Forkopimda Aceh Barat, sesuai dengan permintaan Pak Mendagri, saat Zoom Meeting pengendalian inflasi setiap hari Senin. Alhamdulillah, upaya bersama dengan jajaran OPD, berbuah hasil. Karena itu pula saya mendedikasikan penghargaan ini kepada seluruh jajaran Forkopimda, OPD dan TPID yang telah bekerja keras untuk mewujudkan penghargaan ini,” tutur Pj Bupati Aceh Barat itu.
Sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh Kemendagri, penghargaan Insentif Fiskal itu diberikan untuk tiga propinsi (DKI, Kalimantan Tengah dan Gorontalo). 24 kabupaten dari 419 kabupaten di Indonesia. Sebanyak empat posisi teratas diborong oleh empat kabupaten di Aceh, yaitu Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Selatan dan Gayo Lues.
Penghargaan senada juga diraih enam Kota dari 98 kota di Indonesia. Salah satu dari enam peraih dengan status Kota itu, adalah Kota Langsa.

Baca Juga:  PN Banda Aceh Buka Counter di Mall Pelayanan Publik

Berita Terkini

Haba Nanggroe