BANDA ACEH | ACEHHERALD.COM – Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Aceh menargetkan 5 juta transaksi dan 226 ribu pengguna Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) baru di Aceh yang akan berinfaq dan sedekah di Mekkah.
“Mekkah ini adalah program ajakan untuk meriahkan kurban dengan infaq dan sedekah disingkat Mekkah. Ini merupakan ajakan bagi masyarakat di daerah ini agar semakin memperbanyak sedekah melalui transaksi qris,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Aceh, Rony Widijarto P, saat bincang-bincang dengan awak media di Mesjid Oman Lampriet Kota Banda Aceh, Senin (17/4) sore.
Pada kesempatan tersebut, Rony Widijarto mengungkapkan tentang program BI yang diberi judul Mekkah, dimana hal ini kerjasama BI Aceh dengan perbankan, baik Bank Aceh Syariah maupun Bank Syariah Indonesia serta Bank lainnya di daerah ini.
KPwBI Aceh menyebutkan mekanismenya mudah sekali, bagi siapa saja yang melakukan infaq ataupun sedekah dengan menggunakan QRIS kepada seluruh masjid di Provinsi Aceh yang telah mengimplementasikan QRIS akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan hadiah berupa hewan kurban.
Saat ini terdapat total 24 Hewan Kurban yang akan diberikan kepada masyarakat beruntung yang telah berinfaq, katanya.
Adapun periode pelaksanaannya adalah sejak tanggal 1 Ramadhan hingga 1 Dzulhijah 1444 H (22 Maret – 20 Juni 2023).
“Besar harapan kami dari kegiatan ini dapat meningkatkan penggunaan QRIS di masyarakat dan tetap menjaga kepercayaan masyarakat Aceh untuk terus menggunakan dan memanfaatkan QRIS sebagai sistem pembayaran yang dapat digunakan di setiap aktivitas ekonomi yang dilakukan,” harapnya.
Ia pun optimis masyarakat Aceh tidak akan terpengaruh dengan adanya case kasus penyalahgunaan qris di masjid-masjid yang ada di Jakarta, beberapa waktu lalu.