PKA ke-VIII Dipusatkan di Empat Lokasi, Dimana Saja?

BANDA ACEH | ACEHHERALD.com- Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke VIII yang direncanakan digelar pada bulan Agustus 2023 ini, kini mulai bahas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh. Pembahasan tahap awal, antara lain menyangkut rencana lokasi. Dalam persiapan yang dipimpin Kepa;a Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal yang berlangsung di Ruang Rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata … Read more

Kadis Budpar Aceh, Almuniza Kamal saat memimpin rapat persiapan pelaksanaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-VIII, Agustus 2023 mendatang, Kamis (19/10/2023). Foto Disbudpar Aceh

Iklan Baris

Lensa Warga

BANDA ACEH | ACEHHERALD.com- Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke VIII yang direncanakan digelar pada bulan Agustus 2023 ini, kini mulai bahas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh. Pembahasan tahap awal, antara lain menyangkut rencana lokasi.

Dalam persiapan yang dipimpin Kepa;a Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal yang berlangsung di Ruang Rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Rabu, 18 Januari 2023 mengemuka ada empat lokasi yang bakal dijadikan tempat pegelaran event budaya paling akbar di Tanah Rencong.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal langsung memimpin rapat persiapan event buadaya terakbar tersebut dengan melibatkan semua para pemangku kepentingan dan terutama para kepala bidang.

Dalam rapat yang dipimpin Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal didampingi Kabid Sejarah dan Nilai Budaya, Evi Mayasari. dan Kepala Bidang Pengembangan Usaha Pariwisata dan Kelembagaan (Kabid PUPK), Drs Ismail, antara lain membahas rencana lokasi perhelatan Pekan Kebudayaan Aceh yang diperkirakan akan dihadiri lebih seratus ribu pengunjang, lokal, nusantara, dan bahkan bisa juga akan dihadiri wisatawan manca negaar.

Selain Taman Sulthanah Safiatuddin yang berada di kawasan Lamprit atau di kawasan belakang Kantor Gubernur Aceh, juga tercatat du kawasan Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, Lapangan Blang Padang, dan Tugu Kopelma Darussalam.

Kadisbudpar Aceh berharap, lokasi-lokasi perhelatan PKA yang akan disepakati secara bersama nanti menjadi solusi agar event lima tahunan sekali itu berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat, serta membangkitkan kembali semangat melestarikan budaya Aceh.

“Kalau lokasi-lokasi tersebut memadai dan menggurangi risiko kepadatan pengunjung dan sebagainya, saya sepakat. Pasca-pandemi, masyarakat saat ini butuh hiburan dan dipastikan bakal ramai, jadi kita harus mampu mengantisipasinya,” ujar Almuniza.

Baca Juga:  PKA VIII Digelar Tahun 2023, Almuniza Minta ASN Disbudpar Semangat!

Sementara itu, Konsultan PKA, Cut Putri Kausaria memprediksikan perhelatan PKA yang direncanakan berlangsung selama 10 hari pada Agustus 2023 mendatang bakal dihadiri jutaan pengunjung.

“Sekitar 40 persen sampai 70 persen masyarakat Aceh dipastikan akan antusias menghadiri penggelaran event budaya PKA VIII nanti. Jika itu terjadi, berarti ada sekitar 2,1 hingga 3,7 juta jiwa masyarakat Aceh akan membanjiri lokasi PKA,” katanya.

Menurut prediksi Cut Putri, angka itu hanya abru masyarakat Aceh saja, belum masyarakat luar Aceh, seperti dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan turis nusantara laibnnya. “Sehingga event yang yang begitu besar tidak bisa dipusatkan pelaksanaannyapada satu titik lokasi kegiatan,” kata Cut Putri. [*]

Berita Terkini

Haba Nanggroe