
JANTHO I ACEH HERALD
NASIB tragis menimpa Mujahidin (70) yang akrab disapa Chik Din, warga Gampong Lampeunuen Kecamatan Darul Imarah Aceh Besar. Di hari terakhir Bulan Syakban beberapa jam menjelang detik detik tibanya Bulan Ramadhan 1443 H, rumah konstruksi kayu yang didiami Chik Din dan keluarga ludes di lalap api, Sabtu (02/04/2022) sekira pukul 07.00 WIB.
Kalak BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil SSos melalui Personil Pusdalops, Maswani, mengakui adanya insiden tersebut. Dikatakan, sejauh ini belum diketahui secara persis sumber api dari musibah tersebut. “Satu rumah ludes terbakar, satu rumah lagi milik Nurlaita (36) menjadi terdampak dan mengalami rusak ringan,” tutur Maswani.
Disebutkan, pihak BPBD menerima info kebakaran rumah Chik Din itu sekitar pukul 08.01 WIB, pagi tadi.

Begitu menerima informasi petugas langsung bergerak ke lokasi kejadian dan melakukan koordinasi dengan Pos terdekat untuk melakukan penanganan kebakaran. Setiba di lokasi kejadian petugas melihat api sudah membesar dan sudah menghabiskan seluruh bagian yang berkontruksi kayu milik Chik Din dan juga ikut beribas ke samping, rumah berkontruksi semi permanen milik Nurlaita dengan tingkat kerusakan Rusak Ringan. sehingga petugas pun langsung melakukan blokade api agar tidak merambat dan meluas ke bagian rumah warga lain,
Kondisi cuaca yang panas dan rumah berkontruksi kayu serta rumah kontruksi, sehingga api begitu cepat dan mudah menghabiskan rumah korban serta harta benda milik korban tak satupun berhasil di selamatkan dengan kondisi satu(1) unit rumah rusak berat dan Satu(1) unit rusak ringan.

Petugas piket pemadam BPBD Aceh besar Pos Induk Sibreh mengerahkan empat (4) unit armada pemadam kebakaran ke Lokasi kejadian dan di bantu Satu(1) Unit Armada Pos PeukanBada Serta juga ikut di bantu satu unit(1) Armada DPKP kotabanda Aceh. Usaha pemadaman dan pendinginan baru selesai pada pukul 09.07 Wib.
BPBD Aceh besar juga sudah berkoordinasi dengan Dinsos Aceh Besar untuk penanganan bantuan masa panik kepada korban yang tertimpa musibah tersebut. Saat ini para korban terdampak kebakaran telah mengungsi ke rumah kerabat terdekatnya.