
PWI Pusatkan Ingatkan Kandidat Soal Politik Dagang Sapi
BANDA ACEH I ACEH HERALD
SEBANYAK delapan orang kandidat calon ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh dan kandidat calon ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Aceh, dipastikan memanaskan floor Konferprov XII PWI Aceh, yang berlangsung sejak tadi malam, hingga hari ini, Sabtu (20/11/2021) di Ballroom Hermes Hotel, Banda Aceh.
Ketua Panitia Pengarah atau SC Nurdinsyam yang didampingi Mukhlis Musa (Sekretaris), T Maimun, Azwani Awi, Sulaiman dan Safriadi (semuanya anggota) mengatakan, ke delapan kandidat itu telah menyerahkan berkas pendaftaran ke Panitia Pengarah.
Mereka terdiri atas Calon kandidat Ketua PWI Aceh periode 2021-2026, yaitu (sesuai urut abjad) Azhari Bahrul (kba.one), Imran Joni (Hr Rakyat Aceh), Iranda Novandi (beritamerdeka.net), M Nasir Nurdin (theacehpost.com) dan Teuku Haris Fadhillah (RRI).
Sedangkan calon kandidat Ketua DKP PWI Aceh periode 2021-2026 yang telah memasukkan berkas pencalonan ke panitia SC adalah (sesuai urutan abjad), Adnan NS (praktisi media), Aldin N (Hr Waspada) serta Tarmilin Usman (beritamerdeka.net). “Berkas para kandidat akan diverifikasi secara terbuka di depan floor Konferprov, sesuai ketentuan PD/PRT, selain untuk terjaminnya transparansi berdemokrasi di kalangan para jurnalis yang selama ini berdiri di depan dalam altar penegakan demokrasi di negeri ini,” tutur Nurdinsyam.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Muhammad Zairin secara terpisah mengungkapkan jika pihak OC telah menyiapkan prosedur standar dalam ajang pemilihan tersebut. “Kami tak mau neko neko dalam semua sesi Konferprov, terutama dalam sesi pemilihan. Karena di sinilah ruh organisasi PWI ke depan dipertaruhkan. Pokoknya kita berusaha agar acara berlangsung sesukses mungkin,” tandas Zairin.
Sementara itu dalam floor Konferprov XII tadi malam sempat mencuat isu money politic yang meramaikan isu pemilihan Ketua PWI Aceh periode 2021-2026. Isu itu mencuat di tengah gencarnya lobi lobi yang dilakukan oleh kandidat calon ketuam yang dimulai dengan rangkaian tur turun ke daerah daerah oleh kubu kubu kandidat.
Namun Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat, Zulkifli yang ikut memimpin sidang dengan keras mengingatkan, jikamemang terbukti secara sah dan meyakinkan, maka siapapun yang terlibat akan berhadapan dengan Komisi Etik PWI, dengan segala konsekuensi pahit yang akan menanti pihak yang terbukti menodai dengan politik dagang sapi.
Pagi ini, sebelum dilanjutkan dengan Pleno persidangan Konferprov, akan diawali dengan Webinar nasional tentang peran media dalam implementasi Qanun LKS di Aceh. Nara sumber dalam webinar itu antara lain, adalah Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) RI Erick Thohir, Ketua MES Aceh Aminulah Usman SE,Ak MM, Dirut Bank Aceh Syariah Haizir Sulaiman SH MH serta Ketua Dewas Syariah, Prof DR Sahrizal Abbas.