
LHOKSUKON, ACEH HERALD.com-Tubuh Fitriani ( 26 ) warga Gampong Rayeuk Pange, Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, ambruk. Perempuan hamil anak pertama ini rubuh pasca suara petir yang menggelar pada Sabtu 28 Desember 2019.
Informasi yang disampaikan oleh Kalaksa BPBD Aceh Utara, Amir Hamzah kepada Acehherald.com, Fitriani pada sore itu sedang menyiapkan bahan untuk mengaduk penganan kue kacang. Ia di rumah bersama ibunya.Tiba-tiba saat sedang memblender bahan kue terdengar suara dentuman dari atas atap rumah yang begitu menggelegar. Seiring dengan dentuman suara petir tersebut, tubuh Fitriani roboh lalu tidak sadarkan diri.
Sejurus kemudian keluarga memboyong tubuh Fitriani ke Puskesmas Matangkuli. Tetapi, karena perlu penanganan lebih lanjut, maka Fitriani dilarikan ke RSU Cut Meutia.
Menurut Amir Hamzah, di tubuh korban tidak ada tanda – tanda hitam atau bintik merah.” Apakah ada kaitan dengan dentuman petir atau tidak, yang jelas korban harus dilarikan ke RSU CM,” ujar kakak korban Rosdiana (45) sambil menetes air mata.
Menurut Amir Hamzah, Pemkab Aceh Utara melalui Kalaksa BPBD Amir Hamzah ikut menemani korban dan keluarga hingga dirujuk ke RSUCM Buket Rata Lhokseumawe.
Kalaksa berharap dan meminta keluarga korban bersabar dalam menerima musibah ini. “Mari kita doakan agar korban bersama kandungan pertamanya selamat dan cepat sembuh,” harap Amir Hamzah
Penulis : Yuswardi / Lhokseumawe, Aceh Utara