Aceh Catat 988 Orang Kasus Aktif, Covid-19 Baru Bertambah 15 Orang

BANDA ACEH | ACEH HERALD — Aceh mencatat per hari ini sebanyak 988 kasus aktif, termasuk tambahan Penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) sebanyak 15 orang. Kasus aktif merupakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan masih dalam perawatan di rumah sakit rujukan maupun isolasi mandiri. Tidak ada kasus meninggal di Aceh dalam 24 jam terakhir, kata Juru … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Saifullah Abdulgani. FOTO ACEHHERALD.COM/M NASIR YUSUF

BANDA ACEH | ACEH HERALD — Aceh mencatat per hari ini sebanyak 988 kasus aktif, termasuk tambahan Penderita Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) sebanyak 15 orang.

Kasus aktif merupakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan masih dalam perawatan di rumah sakit rujukan maupun isolasi mandiri. Tidak ada kasus meninggal di Aceh dalam 24 jam terakhir, kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani kepada AcehHerald.com di Banda Aceh, Sabtu (22/1/2021).

“Penambahan 15 kasus baru positif Covid-19 tersebut berdasarkan hasil uji swab kontak erat kasus sebelumnya atau bukan kontak erat namun menunjukkan gejala demam tinggi,” tuturnya.

SAG menjelaskan, kasus-kasus baru yang dilaporkan hari ini terdistribusi di kalangan masyarakat Kota Banda Aceh dan Kota Lhokseumawe, masing-masing tujuh orang. Satu orang lainnya merupakan warga Aceh Besar.

Penambahan kasus baru di Aceh yang belasan orang itu dalam dua hari terakhir memang relatif sangat rendah dibandingkan dengan provinsi lain yang mencapai puluhan hingga ratusan kasus. Namun, hal tersebut hendaknya tidak membuat kita lengah dan mengabaikan protokol kesehatan, katanya.

Menurut SAG, selama bencana  pandemi Covid-19 belum dinyatakan berakhir, upaya pencegahan infeksi virus corona harus terus diwaspadai untuk melindungi diri dan keluarga kita.

Sebaiknya menunda dulu perjalanan ke luar Aceh apabila tidak ada kebutuhan yang sangat-sangat urgen. Begitu juga keluarga yang berdomisili di luar Aceh hendaknya menunda mudik apabila tidak ada sesuatu yang membutuhkan kehadirannya secara fisik. Tali silaturahmi tetap bisa terjalin melalui alat komunikasi secara daring, tuturnya.

“Saling melindungi antar sesama merupakan cara paling bijak dalam situasi krisis kesehatan masyarakat saat ini,” tambah SAG.

Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, tambah SAG untuk memperkecil laju perkembangan Covid-19 di Tanah Rencong, secara serentak, Jumat (22/1/2021) telah menerjunkan puluhan kepala dinas untuk mengantar langsung masker ke sekolah-sekolah yang tersebar di berbagai kabupaten/kota di Aceh.

Baca Juga:  Tingkatkan Pelayanan RSU Muyang Kute, Bener Meriah Jalin Kerjasama dengan USK

“Kita berharap masker bantuan Pemerintah Aceh itu dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh peserta didik dan warga sekolah lainnya,” ujar Saifullah Abdul Gani.

Penulis M Nasir Yusuf

Berita Terkini

Haba Nanggroe