Menikmati Pesona Lautan Aceh Selama 10 Hari
SABANG | ACEH HERALD.com
SEBANYAK 15 unit Yacht dari berbagai negara yang selama ini berhome base di Langkawi (Malaysia) dan Pukhet (Thailand) dipastikan mengikuti kegiatan West Sumatera Yacht Rally 2022.
Para penjelajah ini dengan yacht berkapasitas dua atau empat orang akan menyusuri pesisir barat Aceh dimulai dari Sabang, yang merupakan salah satu daerah destinasi utama pariwisata Aceh. Dari Sabang, para peserta bertarung di laut lepas lewat Samudera Indonesia, menuju Kabupaten Aceh Singkil.
Menurut Raymond, pengusaha yang bergerak di event organizer khusus penanganan Yacht mengaku saat ini kesemua peserta rally yacht dengan kapasitas 2 hingga 4 orang itu, telah berada di Teluk Sabang. Di pelabuhan berkelas internasional itu direncanakan akan dijadikan titik start West Sumatera Yacht Rally 2022.
Raymond T Lesmana, Event Organizer West Sumatera Yacht Rally yang didampingi oleh T Indria Budi yang akrab disapa Nungki selaku pegiat pariwisata di Sabang, kepada Acehherald.com, Seasa (15/3/2022) siang mengatakan, rute Rally Yacht untuk wilayah Aceh itu akan bermula dari Kota Sabang hingga ke Kabupaten Aceh Singkil melintasi pesisir barat Aceh.
Para peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 itu akan berada di perairan Aceh selama 10 hari dengan menyinggahi beberapa destinasi pariwisata Aceh. Setelah itu mereka akan terus bergerak menuju Pulau Nias Sumatera Utara.
Menurut Raymond, untuk kelancaran acara serta memantapkan skedul selama perjalanan di laut lepas nantinya, petang besok para peserta antarbangsa itu akan mengikuti technical meeting di Kota Sabang.
Semua peserta yang kini telah berada di Sabang, akan ikut acara itu. Sesuai laporan pihak panitia, sejauh ini sudah ada puluhan peserta dari 10 kewargangaraan akan ikut event rally laut tersebut.
“Mereka akan menikmati pesona dan keindahan laut Aceh selama sepuluh hari, dan mereka nantinya akan menceritakan pengalaman menariknya di sepanjang perjalanan yacht mereka kepada rekan dan sahabatnya di negara masing masing. Ini jelas menjadi promosi berjalan, promosi dari mulut ke mulut yang tak ternilai valuenya untuk dunia pariwisata Tanah Rencong,” kata Raymond T Lesmana.
Lebih jauh disebutkan, pihak Event Organizer (EO) juga telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Sabang, Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (PBPKS), juga dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh.
Bahkan petang tadi telah dilakukan rapat koordinasi dengan Pemko Sabang dan lembaga BPKS Sabang. Sejauh ini belum didapat kata sepakat tentang penglepasan peserta.
“Jika memang tak ada acara penglepasan secara resmi, kami akan menyerahkan jam keberangkatan sesuai kebutuhan peserta. Yang jelas mereka akan meninggalkan Sabang pada Kamis (17/3/2022),” tandas Raymond kepada AcehHerald.com.
Dikatakan, nantinya para peserta akan berangkat sesuai kelompok masing masing, bisa hanya dua atau lebih yacht sekali berangkat. Namun semuanya akan bertolak dari pagi hari hingga petang dari Pelabuhan Sabang.
Raymond T Lesmana selama dikenal sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Event Organizer spesialis reli kapal layar.
“Sedikitnya, Raymond sudah menggeluti bisnis tersebut selama 18 tahun terakhir. Dia memang sudah malang melintang dalam reli kapal layar di negeri ini,” pungkas Nungki.
Lebih jauh, Raymond kepada AcehHerald.com mengungkapkan selain Kota Sabang yang dijadikan titik star, mereka akan transit sedikitnya di 13 titik lainnya, selain Aceh Singkil, yachter akan transit di Gunung Sitoli dan Nias (Sumatera Utara), Mentawai (Sumatera Barat), Bengkulu, Tanjung Lesung, dan berakhir di Natuna Provinsi Kepulauan Riau.
Raymond yang didampingi Nungki mengharapkan acara yang disapa T Indra Budi berharap event yang ditanganinya bisa sukses, sehingga di masa-masa mendatang mereka akan kembali dengan jumlah yang lebih.
Selama berada di Sabang, para peserta disamping melakukan berbagai persiapan dan kesiapan yacht untuk mengharungi Samudera Indoneia, juga mereka memanfaatkan waktu senggangnnya untuk menikmati keindahan alam Kota Sabang.
Kota yang berada di Paling Ujung Barat Indonesia, selain memiliki panorama yang menawan, juga menyimpan sejumlah pesona alam bawah laut. Terumbu karang dan ikan hias dipastikan akan sangat menarik minat bagi para pelancong. (adv)
