WASHINGTON | ACEH HERALD
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menghadapi dakwaan atas tuduhan menghasut pemberontakan atas penyerbuan Gedung Capitol.
Trump pun membantah bertanggung jawab atas tindakan kekerasan pendukungnya dan menegaskan pernyataan di hadapan massa sebelum pengepungan adalah hal tepat.
“Jika Anda membaca pidato saya … apa yang saya katakan benar-benar pantas,” kata Trump di Pangkalan Gabungan Andrews ketika ditanya tentang tanggung jawab pribadi yang dimiliki terkait serangan 6 Januari.
“Mereka telah menganalisis pidato saya dan kata-kata saya dan paragraf terakhir saya, kalimat terakhir saya dan semua orang berpikir itu benar-benar sesuai,” kata Trump sebelum menuju ke Alamo, Texas, untuk mengunjungi dan menandatangani dinding di perbatasan dengan Meksiko.
Trump tidak menjawab pertanyaan sebelum meninggalkan Gedung Putih tentang apakah bertanggung jawab atas kekerasan di Capitol yang menyebabkan kematian enam orang.
Sebaliknya, dia mengecam para pemimpin Demokrat karena bergerak maju dalam pemakzulan, memperingatkan bahwa hal itu menimbulkan bahaya yang luar biasa bagi negara.
Partai Demokrat di House of Representatives berencana untuk memakzulkan Trump pada Rabu (13/1). Proses ini akan ditahan jika Trump memutuskan mundur atau disingkirkan sebelum itu.(*)
Sumber : Republika.co.id