
BANDA ACEH I ACEHHERALD.com – SAR Aceh melakukan sedikitnya 120 kali operasi pencarian dan penyelamatan korban bencana dan kecelakaan di Aceh. “Hal itu mencakup pertolongan terhadap korban kecelakaan, bencana alam terutama kecelakaan pelayaran dan pesawat udara, serta penanganan khusus lainnya,” kata Budiono, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Aceh, kepada media, Sabtu (28/12/2019).
Dikatakan, tupoksi SAR adalah melakukan pencarian dan pertolongan terkait dengan kecelakaan dan bencana alam. Kecelakaan itu menyangkut kecelakaan pelayaran dan pesawat udara. Selain itu ada penanganan khusus yaitu penanganan kecelakaan di daerah yang sifatnya khusus, seperti kecelakan kereta api, maupun kecelakaan kendaraan bermotor yang sulit dilakukan evakuasi terhadap korbannya. Termasuk kecelakaan terjun ke sumur ke sumur sekalipun, itu juga wewenang SAR dalam penyelamatan. “Namun dalam operasionalnya, kita tetap didukung oleh Lembaga yang punya potensi SAR, seperti jajaran TNI/Polri serta LSM dan relawan sosial serta masyarakat umum,” ujar Budiono.
Sementara terkait bencana alam, pihak SAR hanya punya domain sebatas tanggap darurat saja. Sedangkan proses selanjutnya, seperti mitigasi hingga penanganan rehab dan rekon itu sudah domain BNPB.
Data operasi
Sementara itu di sisi lain, Budiono juga memaparkan kinerja operasional SAR Aceh selama tahun 2019. Dikatakan, selama tahun 2019 SAR Aceh telah melakukan 120 kali operasi di Aceh, baik bencana alam, dan kondisi yang membahayakan jiwa manusia. Operasi SAR terkait kecelakaan telah dilaksanakan 36 kali, bencana alam 6 kali, dan 7 kali operasi kondisi membahayakan jiwa manusia. Sedangkan untuk penanganan khusus tahun 2019 telah dilakukan 121 kali operasi SAR.
Operasi yang paling banyak jenis kasusnya, yang dilaksanakan SAR Aceh adalah kondisi yang membahayakan jiwa manusia, seperti tenggelam di sungai, sumur, terseret arus laut. Yang kedua kecelakaan kapal tahun 2019 mencapai 36 kali, Wilayah kerja SAR Aceh adalah seluruh Aceh, dengan didukung sedikitnya enam buah Pos SAR.
Tahun ini SAR Aceh juga melakukan sedikitnya 15 kali medical evakuation atau medivek. Umumnya terhadap ABK kapa asing yang melintas di jalur internasional dan dekat dengan perairan Aceh.
Dalam operasi penyelamatan di tahun 2019, SAR mencatat korban bencana yang meninggl 63 orang serta yang selamat sebanyak 162 jiwa.
Khusus dalam operasi pencarian dan penyelamatan di laut, kendala yang dihadapi adalah cuaca buruk. Karena biasanya kecelakaan kapal justru sebagai ekses dari cuaca yang buruk.
Penulis : Ibrahim Sihombing/nurdinsyam