Pj Gubernur Kirim Bantuan ke Lokasi Banjir Aceh Tamiang dan Agara

BANDA ACEH | ACEHHERALD.com — Hujan lebat yang telah menyebabkan banjir di sejumlah daerah di, dan terparah di Aceh Tamiang yang menyebabkan sejumlah kemacetan total dan pemukiman penduduk terendam, memang sangat memprihatinkan. Untuk memulihkan kondisi tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, telah mengirim tim Pemerintah Aceh dari unsur Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana … Read more

Pj. Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, didampingi Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA, saat memberikan keterangan kepada media di Pendopo Walikota Langsa, Sabtu (22/10/2022) lalu.

Iklan Baris

Lensa Warga

BANDA ACEH | ACEHHERALD.com — Hujan lebat yang telah menyebabkan banjir di sejumlah daerah di, dan terparah di Aceh Tamiang yang menyebabkan sejumlah kemacetan total dan pemukiman penduduk terendam, memang sangat memprihatinkan.

Untuk memulihkan kondisi tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, telah mengirim tim Pemerintah Aceh dari unsur Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) ke lokasi banjir di Kabupaten Aceh Tamiang dan Aceh Tenggara sejak Rabu  (2/11/2022).

“Tim Pemerintah Aceh ini datang untuk membawa bantuan masa panik bagi para pengungsi dan masyarakat terdampak, ” kata Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA, Kamis, (3/11/2022).

Menurut MTA, selain memberikan bantuan logistik makanan untuk masyarakat terdampak, pemerintah juga membawa bahan bangunan bagi masyarakat yang rumahnya rusak akibat banjir, agar nantinya bisa direhab.

“Saat ini pemerintah terus membangun koordinasi lintas instansi dalam hal penanganan masa panik. Tindak lanjut akan dilakukan secara terpadu setelah mendapatkan informasi dan peninjauan lapangan oleh tim nantinya, ” kata MTA.

Untuk diketahui, banjir bandang di Aceh Tenggara berdampak di 8 kecamatan dan meliputi 23 desa. Setidaknya ada 402 jiwa yang harus mengungsi. Sementara itu, dua orang dinyatakan meninggal dunia.

“Selain puluhan rumah warga, fasilitas umum seperti jembatan, jalan dan sekolah juga ikut rusak, ” kata MTA.

Sementara itu dari Kuala Simpang dilaporkan banjir yang mendera Aceh Tamiang tidak hanya mengganggu perekonomian warga setempat. Tapi, juga melumpuhkan perekonomian warga sekitar, apalagi jalan nasional yang menghubung Aceh-Sumut nyaris tidak bisa dilewati kenderaan.  [•]

Baca Juga:  Sah! Kontrak 'Harta Karun' Migas di Aceh Resmi Diteken

Berita Terkini

Haba Nanggroe