Pendopo Gubernur Aceh Kini Jadi Destinasi Wisata Baru

  BANDA ACEH I ACEH HERALD.com Pendopo Gubernur Aceh kini menjadi destinasi wisata baru di Aceh. Pemerintah Aceh mulai Senin, 20 Januari 2020 telah memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menikmati keindahan bangunan termegah di Aceh. Pada tahap pertama, keterbukaan Pendopo Gubernur Aceh dinikmati para pelajar SD IT Cendikia Aceh Besar untuk yang mengunjungi bangunan bekas … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

 

Siswa dan dewan guru foto bersama di teras Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh. Foto Disbudpar Aceh

BANDA ACEH I ACEH HERALD.com

Pendopo Gubernur Aceh kini  menjadi destinasi wisata baru di Aceh. Pemerintah Aceh mulai Senin, 20 Januari 2020 telah memberikan kesempatan kepada  pengunjung untuk menikmati keindahan bangunan termegah di Aceh.

Pada tahap pertama,  keterbukaan Pendopo Gubernur Aceh dinikmati para pelajar SD IT Cendikia Aceh Besar untuk yang mengunjungi bangunan bekas Pendopo Gubernur Hindia Belanda yang terletak di bibir Krueng Daroy, Banda Aceh.

Kunjungan para siswa ke pendopo Gubernur Aceh ini bagian dari program/kegiatan UPTD Museum Aceh “Belajar Bersama Museum”, dimana para peserta yang terdiri dari para pelajar diajak untuk mengenal Museum Aceh dan situs bersejarah di sekitar Museum secara lebih dekat. Situs-situs yang dikunjungi selain Museum Aceh dan Rumoh Aceh adalah Kandang Meuh, Makam Sultan Iskandar Muda, dan pendopo gubernur Aceh.

Para peserta terlihat sangat antusias dan tertarik dengan apa yang mereka lihat secara langsung ditambah dengan penjelasan para pemandu dari Museum Aceh.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Aceh, Jamaluddin menyampaikan bahwa yang menarik pada tahun ini Pendopo Gubernur Aceh bisa dikunjungi oleh pengunjung setiap hari Senin dan Kamis mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.

Menurut Jamaluddin, bagi turis yang  ingin berwisata ke Pendopo Gubernur Aceh, memang tidak boleh langsung ke bangunan peninggalan Gubernur Hindia Belanda itu, tapi mereka harus datang ke Museum Aceh lebih dulu, baru kemudian pemandu yang akan membawa ke sana.
Hal tersebut sejalan dengan arahan Plt. Gubernur Aceh untuk menjadikan pendopo sebagai salah objek wisata sejarah yang dapat dikunjungi wisatawan, karena pendopo sendiri memiliki riwayat sejarah sehingga potensi akan dikunjungi oleh wisatawan sangat besar jika dibuka untuk umum.

Baca Juga:  Pemangkasan Hari Kerja ASN Bukan Lagi Isu, Menkeu Ngaku Akan Kaji

Lebih jauh Jamaluddin mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan ke Museum Aceh serta mengenalkan sejarah Aceh kepada para pengunjung.

Editor  : M Nasir Yusuf

Berita Terkini

Haba Nanggroe