Kondisi Aceh Kian “Menguning”, 14 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19

BANDA ACEH | ACEH HERALD — Analisis data pandemi Covid-19 per tanggal 28 Februari 2021 yang dikeluarkan Satgas Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Nasional Aceh kian “menguning”. Sementara itu, 14 orang dilaporkan terkonfirmasi Covid-19 di Aceh. Juru Bicara Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani mengungkapkan hal itu kepada AcehHerald.com, Selasa, 2 Maret  2021. “Zona … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

Petugas Medis di Aceh Singkil sedang bersiap melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap tenaga kesehatan di Pulau Banyak. FOTO ACEHHERALD.COM/M NASIR YUSUF

BANDA ACEH | ACEH HERALD — Analisis data pandemi Covid-19 per tanggal 28 Februari 2021 yang dikeluarkan Satgas Penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Nasional Aceh kian “menguning”. Sementara itu, 14 orang dilaporkan terkonfirmasi Covid-19 di Aceh.

Juru Bicara Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani mengungkapkan hal itu kepada AcehHerald.com, Selasa, 2 Maret  2021. “Zona kuning sudah 16 Kabupaten dan Kota di Aceh” ujar  SAG itu.

Ia menjelaskan, zona kuning merupakan daerah risiko rendah penularan virus corona berdasarkan bobot dan skoring data epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan masyarakat, dalam seminggu terakhir suatu daerah. Sedangkan zona oranye dikategorikan sebagai zona risiko sedang peningkatan Covid-19.

Keenam belas kabupaten/kota zona kuning di Aceh berdasarkan analisis data periode 22-28 Februari 2021 meliputi Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Tengah, Aceh Barat, Pidie, Aceh Utara, Simeulue, Aceh Singkil, Bireuen, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Nagan Raya, Pidie Jaya, Kota Lhokseumawe, dan Kota Subulussalam.

Sedangkan tujuh daerah kabupaten/kota yang masih zona oranye di Aceh meliputi Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Tamiang, Bener Meriah, Kota Langsa, Kota Banda Aceh dan Kota Sabang, urai SAG.

“Analisis data epidemiologi, surveilans, dan pelayanan kesehatan, dilakukan setiap minggu dan diumumkan sebagai alat navigasi bagi pemerintah daerah dalam membuat keputusan memperbaiki kondisi pandemi Covid-19,” ungkap SAG.

Progres vaksinasi

Selanjutnya, Juru Bicara Pemerintah Aceh ini juga melaporkan progres vaksinasi tenaga kesehatan (Nakes) di Aceh, sejak aksi dimulai pada 15 Januari 2021, jumlah Nakes yang sudah divaksin dosis pertama sudah mencapai 50.836 orang, atau sekitar 90 persen dari 56.470 Nakes sasaran, per 1 Maret 2021.

Baca Juga:  Mendagri Tito di Aceh, Minta Pemda Tingkatkan Capaian Vaksinasi

Sedangkan tenaga keseharan yang sudah mendapat suntikan dosis kedua di Aceh telah mencapai 22.622 orang atau sekitar 40,1 persen dari sasaran. Jumlah yang divaksin dosis kedua akan meningkat sesuai dengan jadwal penyuntikannya, 14 hari setelah dosis pertama diterima.

Berita Terkini

Haba Nanggroe