BANDA ACEH | ACEH HERALD
EMPAT kabupaten di Aceh bertahan sebagai zona kuning Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), sedangkan 19 kabupaten/kota lainnya berada di zona oranye.
Sementara kasus baru positif Covid-19 bertambah 24 orang, sembuh enam orang, dan tujuh orang yang dilaporkan meninggal dunia merupakan hasil rekonsiliasi data Oktober 2020, kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Rabu, (13/1/2021).
“Hasil analisis data per 10 Januari 2021 oleh Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Nasional menunjukkan empat kabupaten di Aceh dapat mempertahankan statusnya sebagai zona risiko redah penularan virus corona,” tutur pria yang akrab disapa SAG itu.
Ia menjelaskan, empat kabupaten yang tetap bertahan sebagai zona kuning tersebut meliputi Kabupaten Aceh Barat Daya, Bireuen, Aceh Timur, dan Aceh Tenggara.
Bahkan masyarakat Abdya sudah mempertahankan daerahnya sebagai zona kuning sejak tanggal 20 Desember 2020. Sedangkan 19 kabupaten/kota lainnya masih tetap zona oranye, zona risiko sedang peningkatan kasus Covid-19.
Sementara itu, lanjut SAG, 24 kasus baru yang bertambah dalam 24 jam terakhir meliputi warga Banda Aceh sembilan orang, Pidie dan Kota Lhokseumawe masing-masing enam orang. Kemudian, warga Pidie Jaya, dan warga Aceh Tamiang sama-sama satu orang. Sedangkan satu orang lainnya merupakan warga dari luar daerah.
Sedangkan penderita Covid-19 yang selama ini menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri yang sudah sembuh bertambah enam orang lagi, yakni warga Kabupaten Pidie Jaya sebanyak lima orang, dan satu orang lainnya warga Aceh Tamiang.(*)