Anies Singgung Ada Menko Ingin Ubah Konstitusi, NasDem: Googling Aja

JAKARTA | ACEHHERALD – Partai NasDem merespons pernyataan Anies Baswedan yang bilang ada salah satu Menteri Koordinator (Menko) yang ingin mengubah konstitusi. Wakil Ketua Umum (Waketum) NasDem Ahmad Ali yakin publik memahami sosok Menko yang dimaksud Anies. “Harusnya tahu kan, kalau sebelum-sebelumnya sangat kuat, sangat isu perubahan, isu amandemen, kemudian penundaan dan lain-lain,” kata Ali … Read more

Iklan Baris

Lensa Warga

JAKARTA | ACEHHERALD – Partai NasDem merespons pernyataan Anies Baswedan yang bilang ada salah satu Menteri Koordinator (Menko) yang ingin mengubah konstitusi. Wakil Ketua Umum (Waketum) NasDem Ahmad Ali yakin publik memahami sosok Menko yang dimaksud Anies.

“Harusnya tahu kan, kalau sebelum-sebelumnya sangat kuat, sangat isu perubahan, isu amandemen, kemudian penundaan dan lain-lain,” kata Ali saat dihubungi, Jumat (17/3/2023).

Ali mengatakan tak etis jika pihaknya menyebutkan nama Menko yang dimaksud Anies. Ali menyebut bahkan pernyataan Menko tersebut terekam di mesin pencari google.

“Sangat tidak etis kalau kita menyebut nama ya. Tapi kalau kita tahu, akan ketemu siapa yang dimaksud Mas Anies. Googling aja, pasti akan muncul kok,” kata dia.

Meski tidak secara langsung menggaungkan ingin mengubah konstitusi, Ali menyebut Menko itu menginginkan masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang 3 periode. Menurutnya, pernyataan itu sama saja ingin mengubah konstitusi.

“Kalau usulin 3 periodekan mengubah konstitusi kan,” kata Ali.

Ali lantas mengingatkan semua pihak untuk mengawal pemilu di Indonesia. Meski penerapannya belum sempurna, ia optimis demokrasi di Indonesia semakin membaik.

“Dari hasil pemantauan yang kita lakukan, memang pelaksanaannya (Pemilu) belum sempurna, masih banyak hal yang perlu dibenahi, tapi secara keseluruhan kesadaran masyarakat, demokrasi semakin baik,” ujar Ali.

“Tentunya kita berharap kekurangan-kekurangan belum maksimal di pemilu sebelumnya itu diperbaiki, kemudian kita berharap pemilu 2024 ini kualitasnya semakin baik. Kemudian kesadaran masyarakat memberikan suaranya, mengawal demokrasi semakin kritis, sehingga hasil daripada Pemilu 2024 ini akan lebih baik, akan berkualitas,” imbuhnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengungkap ada Menko secara terang-terangan bicara perubahan konstitusi. Dia tak pernah membayangkan pernyataan itu disampaikan di hadapan publik secara terbuka.

Baca Juga:  Anies Sanjung Selangit Mie Aceh dan Teh Tarek

“Saya rasa kualitas demokrasi kita itu tidak menurun. Tetapi orang-orang yang tidak komit pada demokrasi sekarang lebih berani untuk mengungkapkan pikirannya,” kata Anies dalam pemaparannya di acara dialog kebangsaan KAHMI Jaya, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (16/3/2023) malam.

Anies mengajak semua pihak yang komit dengan Demokrasi untuk lebih lantang menyuarakan. Dia pun menyinggung ada sosok Menko yang justru bicara ingin mengubah konstitusi.

“Kita tidak pernah membayangkan ada petinggi menyatakan ‘Mari kita ubah konstitusi’. Nggak pernah kita membayangkan. Kalau pun ada, itu pertemuan ruang-ruang tertutup bukan? Tapi di ruang terbuka mengatakan itu, nggak pernah terbayang,” tutur Anies.

“Kok ada orang yang berada dalam posisi kunci, posisi kunci nih, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah orang seberapa banyak yang mau mendukung,” sambungnya.

Sumber: detiknews

Berita Terkini

Haba Nanggroe